Tersedak adalah pemicu paling utama kecelakaan serta kematian pada anak,
terutama balita. Sebagian besar insiden tersedak pada anak terkait
dengan makanan, koin, atau mainan.
Tersedak umumnya berlangsung lantaran makanan yang kurang dikunyah
dengan baik serta masuk saluran pernapasan. Apabila situasi ini tidak
selekasnya diatasi, dapat menyebabkan fatal.
Tersedak mengakibatkan tersumbatnya saluran pernapasan hingga aliran
hawa menuju paru-paru terhalang serta aliran darah menuju otak dan organ
badan lain terputus.
Karenanya, butuh dikerjakan aksi pertama yang efisien sesuai sama umur anak untuk menyelamatkan nyawanya.
Menurut riset, tiap-tiap tahunnya di Amerika Serikat, seputar 66—77 anak
dibawah umur 10 th. wafat disebabkan tersedak makanan, serta kian lebih
10. 000 anak dibawah umur 15 th. dirawat di unit kritis darurat.
Walau belum ada laporan tentang hal semacam ini di Indonesia, namun masih tetap butuh di perhatikan.
Pasalnya, ditulis tabloid-nakita, anak tidak cuma dapat tersedak
lantaran menelan mainan atau benda-benda lain, namun seringkali lantaran
makanan.
Terkecuali mengusahakan aksi pencegahan, orang-tua baiknya juga mengerti
beberapa langkah pertolongan pertama waktu anak tersedak di bawah ini.
Pertolongan pertama pada anak tersedak :
- Pertolongan pertama ini membutuhkan latihan serta ketrampilan.
- Apabila penolong tak terlatih bakal mengakibatkan keadaan anak lebih jelek.
- Pertolongan pertama anak yang tersedak dengan lakukan manuver/perasat Back Blows, Chest Trush atau Heimlich yaitu sesuai dengan umur anak.
Ibu harus segera mengawali pertolongan pertama lebih dahulu apabila anak :
- Tak dapat bernapas sekalipun (dada anak tak bergerak naik atau turun).
- Tak dapat bicara, batuk, serta tampak biru.
- Tak sadar.
Ibu tidak butuh mengawali pertolongan pertama apabila anak :
- Masih tetap dapat bernapas, batuk, atau menangis
- Dapat disuruh untuk memuntahkan atau membatukkan benda yang ditelannya.
CAR,FOREX,DOMAIN,SEO,HEALTH,HOME DESIGN