Tiap-tiap
makhluk Allah memiliki Energi Hidup yang dimaksud AURA. AURA ini
memiliki medan energi yang sesuai dengan keadaan mahluk hidup itu.
Biasanya medan energi manusia itu berkisar pada 15 cm - 2 m (ada
beberapa orang tertentu yang memiliki medan energi tidak terhingga).
Aura seorang itu memiliki warna, warna aura inilah yang bakal memastikan
karakter dari orang itu. Biasanya orang-orang yang RELIGIUS cenderung
memiliki warna aura PUTIH, KUNING KEEMASAN atau KEUNGU-UNGUAN. Oang yang
sukai bicara/menasehati orang (Guru, Pengacara) biasanya berwarna BIRU
dan HIJAU. Orang yang kurang baik perangainya cenderung berwarna MERAH
KEHITAMAN atau bahkan HITAM.
CARA MELIHAT AURA :
1. Siapkan tempat yang tenang (didalam kamar yang teduh) dengan cahaya
lampu +/- 5 watt, atau bila di pagi hari adalah cahaya pada jam 7-8
pagi.
2. Duduklah 50 cm - 1 m di depan cermin.
3. Latar belakang kita (+/- 1 m) upayakan berwarna putih.
4. Konsentrasi dengan menatap daerah sekitar bahu serta kepala (menatapnya seperti orang
melamun).
5. Dengan izin Allah bakal terlihat Aura berwarna putih (+/- 7 cm) di sekitar bahu dan kepala.
6. Tarik nafas dalam-dalam, tekan di perut, lalu mengkalkulasi 1-10 kali.
7. Goyangkanlah tubuh kita ke kanan dan ke kiri, jadi bakal terlihat aura tersebur berpendar
seperti Gunung Meletus.
8. Ulangilah selalu berulang-kali, kemungkinan mata kita agak perih (untuk pemula).
9. Bila telah punya kebiasaan, mintalah izin Allah untuk tahu apa warna aura yang kita lihat tersebut .
10. Insya Allah warna aura itu bisa kita lihat, bila memanglah kita
belum bisa melihatnya ikuti intuisi kita, dan tanyakan pada Allah apa
warna aura kita itu, Insya kita bakal mendapat Isyaroh/jawaban apa warna
aura kita itu.
ARTI SERTA MAKNA WARNA AURA
MERAH
Bila seorang pancaran auranya berwarna merah berarti ia dipenuhi
karakter kuasa dan ego untuk mencapai keberhasilan. Warna merah ini
kerap tertahan dimasa kecil, di mana dari lingkungan keluarganya dipaksa
untuk beradaptasi dengan harapan keluarga, hingga tampak keruh dan
berantakan. Sesudah beranjak dewasa dan dapat hidup mandiri, auranya
bakal meluas dan ia bakal dapat lakukan apa yang seharusnya ia lakukan.
Orang yang memiliki warna latar aura merah, sifatnya sukai memrintah,
bertanggungjawab dan memiliki karakter pemimpin. Memiliki karakter kasih
sayang dan sikap hangat pada sesame. Merah juga menAndakan karakter
berani. Karakter negative dari warna merah adalah penggugup.
JINGGA (Pink)
Seorang yang pancaran auranya berwarna jingga, jadi ia memiliki karakter
kepedulian. Memiliki sifat alami kekuatan intuitif, bijaksana dan
gampang bergaul. Warna jingga memiliki karakter juga sebagai juru damai,
timbang rasa, praktis. Karakter negatif warna jingga adalah, malas, tak
dapat dan tak perduli.
KUNING
Seorang yang pancaranya auranya berwarna kuning, memiliki karakter yang
ketertarikan dan mengasyikan. Memikirkan dengan cepat dan menghibur
orang lain. Suka berkumpul, nikmati pembicaraan yang panjang. Suka
belajar namun sifatnya cuma coba-coba hingga pengetahuanya cuma hanya
kulitnya saja. Warna kuning juga sukai dengan gagasan dan berekspresi.
Karakter negative dari warna kuning adalah malu-malu dan sukai berdusta.
HIJAU
Bila seorang pancaran auranya berwarna hijau, maka ia memiliki
sifat sejuk dan damai dan ia juga
berbakat untuk jadi seorang penyembuh alami. Sikapnya kooperatif, bisa
diakui, dan murah hati. Karakter hijau suka pada tantangan, bekerja
tanpa kenal lelah, mudah dimintai tolong. Karakter negatifnya berbentuk
kaku dalam memAndang tiap-tiap persoalan.
CAR,FOREX,DOMAIN,SEO,HEALTH,HOME DESIGN
BIRU
Seorang yang pancaran auranya berwarna biru, orang itu dengan cara alami
memiliki karakter positf dan ketertarikan. Warna biru umumnya berhati
muda, tulus, jujur apabila melakukan tindakan sesuai dengan pikirannya.
Memiliki kebebasan, tak suka dibatasi atau dilarang. Suka pada
perjalanan, melihat tempat baru serta bertemu dengan orang-orang baru,
dapat menutupi perasaan dan dapat menaruh rahasia. Karakter negatifnya
kesusahan merampungkan tugas.
NILA
Sifatnya hangat, mengobati serta mengasuh. Suka memecahkan maslah, suka
membantu. Karakter negatifnya ketidakmampuan menyampaikan “tidak” hingga
kerap dimanfaatkan orang lain.
UNGU
Seorang yang pancaran auranya berwarna ungu, jadi ia suka pada
kegiatan-kegiatan spiritual dan metafisika. Karakter negatifnya merasa
unggul dari yang lain.
PERAK
Memiliki gagasan-gagasan besar, tetapi sebagian salah satunya tak praktis. Sering tak memiliki motivasi.
EMAS
Memiliki kekuatan mengatasi proyek-proyek dan dapat bertanggungjawab
dalam skala besar. Memiliki karakter kharismatik, pekerja keras, sabar.
Meraih keberhasilan pada usia lanjut.
MERAH JAMBU
Memiliki karakter yang tegas, keras kepala, cita-citanya tinggi serta
memiliki rencana. Dengan cara alami mereka mereka yaitu beberapa orang
sederhana, tak berlagak, suka menjalankan hidup dengan tenang.
PUTIH
Sifatnya tidak menonjolkan diri, sederhana, sangat manusiawi laksana
orang-orang suci. Tidak mempunyai sifat ego, lebih tertarik pada
kesejahteraan orang lain.Intuitif, bijaksana, idealis dan cinta damai.
HITAM
Bila seseorang pancaran auranya berwarna hitam, bisa diartikan orang
tersebut diselubungi oleh kemisterian, karena orang ini sifatnya kadang
terbuka dan kadang tertutup. Warna hitam bisa diartikan mempunyaisifat
yang tidak baik, culas artinya mempunyai maksud jelek terhadap oaring
lain yang ditemuinya. Jika warna hitam berkombinasi dengan warna merah,
orang tersebut mempunyai sifat yang tidak baik dan jahat.
CARA MELIHAT SIAPA DIRI KITA ATAU ORANG LAIN SAAT INI :
- Lakukan hal yang sama dengan di atas.
- Konsentrasi dengan menatap bagian sekitar kening dan tengah-tengah alis mata.
- Tataplah seperti orang sedang melamun.
- Mintalah izin Allah untuk memperlihatkan siap diri kita pada saat ini.
- Jangan kaget dan takut, berangsur-angsur kita akan melihat perubahan bentuk wajah kita. Akan terlihat di cermin wajah berbentuk (Maaf) ANJING, BABI, KERA, WUJUD MAHLUK BERTANDUK, dll.Semuanya ini menunjukan kelakuan kita pada saat ini.
- Jika kita sudah tahu, Istighfar atau mohon ampunlah kepada Allah.
- JIka kita melihat orang lain, biarlah menjadi rahasia diri kita tentang siapa orang yang ada didepan kita tersebut. Ambil tindakan preventif untuk menghadapi orang tersebut.
Semoga tulisan yang singkat ini berguna untuk teman-teman semua. Yang
benar datangnya dari Allah, yang salah semata-mata karena kesalahan
penulis sendiri.
