Islamedia –
Kepala Seksi Layanan Informasi Konsumen Balai Besar Pengawasan Obat dan
Makanan (BBPOM) Padang Yon Firman mengungkapkan bahwa memasak lontong
dengan bungkus plastik ternyata sangat membahayakan bagi kesehatan
tubuh.
“Lontong plastik mengandung zat
kimia polimer. Polimer ini dapat masuk dalam tubuh manusia karena
bersifat larut, sehingga bila terjadi akumulasi dalam tubuh akan
menyebabkan kanker” ujar Yon Firman seperti dilansir republika, senin (8/8/2016).
Selain kanker, Yon memaparkan bahwa
kandungan polimer pada lontong dengan bungkus plastik dapat berpotensi
menurunkan kesuburan reproduksi, bahkan bisa menyebabkan kemandulan.
Sementara bagi ibu-ibu yang tengah hamil
menurut Yon bisa mengganggu ke janin melalui plasenta yang berdampak
jangka panjang mengakibatkan sepeti kelelahan, sulit tidur dan anemia
(kurang darah).
“Kami sudah ada sosialisasi kepada
masyarakat untuk tidak memakai lagi bahan plastik untuk membungkus
lontong. Sebagian besar pedagang penjual lontong sudah ada yang tahu
tapi juga yang belum tahu dengan bahayanya lontong plastik,” jelas Yon
Sebagai solusi, Yon menyarankan bagi
para pedagang ataupun ibu rumah tangga, lebih baik memasak lontong
dengan menggunakan daun pisang atau ketupat.CAR,FOREX,DOMAIN,SEO,HEALTH,HOME DESIGN